Ini salah satu hotel dengan lokasi strategis yang ada di kawasan Simpang Lima-Semarang. Di seberang hotel persis ada Rumah Sakit Telogo Rejo. Di kedua sisi jalannya bertebaran warung-warung kali lima yang menjajakan berbagai kuliner. Es puter Cong Lik yang legendaris di Semarang dan nasi gandul khas Pati juga ada di sini.
Jaraknya yang hanya sekitar 450 meter ke Mal Ciputra-Simpang Lima dan sekitar 550 meter ke Matahari-Simpang Lima, betul-betul menjadikan hotel ini ramah ditempuh hanya dengan berjalan kaki saja menuju ke berbagai pusat perbelanjaan yang ada di kawasan Simpang Lima-Semarang.
Hmm ... kawasan yang gak ada matinya selama 24 jam, neehhh ....
Halaman hotelnya sendiri memang gak terlalu luas, ya ... Memang untuk hotel-hotel budget seperti ini, karena lokasinya sendiri yang sudah strategis, sehingga untuk kesediaan lahan parkirnya jadi terbatas. Tapi buat kita-kita yang gak bawa kendaraan sendiri, sih ... no problem lah sama yang namanya keterbatasan lahan parkir.
Dari pintu masuk hotel, kita sudah disambut ruang lobi yang terbatas juga luasnya.
Di sebelah kanan-nya terdapat 2 lift.
Sedangkan di sebelah kirinya diletakkan lemari pendingin berbagai merek minuman serta meja kecil untuk meletakkan kopi dan teh yang selalu panas, gula dan creamer serta 2 macam snack rasa asin (semacam Taro) dan snack rasa manis (kue kuping gajah) sebagai welcome drink dan bisa kita ambil gratis.
Kalo mau selpi dengan latar belakang peta Semarang, bisa juga, neehh ....
Sengaja aku minta kamar lantai terbawah dengan jendela menghadap jalan raya.
Akhirnya dikasih kamar nomor 201 di mana di seberang kamar persis ada tangga darurat, di ujung lorong dekat pintu kamar ada jendela yang bisa dibuka dan di dalam kamarnya sendiri ada jendela yang juga bisa dibuka.
Hehehe ... aman terkendali, nehh ... sebagai antisipasi kalo sampai terjadi musibah gempa atau kebakaran ... Amit-amit, deh ....
Pintu kamarnya sendiri sudah memakai kunci otomatis dengan kartu elektrik, ya ... ditambah 2 pengamanan lagi dari dalam, kunci yang bisa diputar manual dan kunci selot. Pengamanan standar-lah ...
Begini penampakannya dari arah pintu masuk.
Kaca panjang seukuran tubuh, televisi layar datar, meja tulis dan kursi, brankas kecil, berikut tempat gantungan baju yang terbuka.
Sabun cair dan shampoo diletakkan dalam wadah yang ditempel di tembok.
Sayangnya tidak disediakan tempat sampah dalam ruangan ini, ya ...
Di atas meja disediakan 2 botol air mineral berikut sandal kamar, 2 buah sikat gigi berikut pasta gigi mini yang dijadikan satu dalam satu wadah.
Dengan interior warna-warni yang walaupun tidak semeriah interior hotel budget sekelas hotel ini lainnya, tapi sudah cukuplah untuk menjauhkan kesan sumpek harus bermalam dalam sebuah ruangan yang hanya berukuran sekitar 3x4 meter.
Sekarang, kita lihat ruang makannya, ya ...
Ruang makannya ada di lantai 1 dengan jadwal sarapan pagi mulai jam 6 pagi.
Kita bisa memilih mau sarapan pagi di teras yang menghadap langsung ke jalan raya atau mau di dalam ruangan saja yang ber-ac.
Pilihan menunya cukup beragam, ya ...
Mulai dari omelet, pecel, nasi goreng, soun goreng cabe hijau, tumis kacang panjang, semur ayam kentang.
Ada juga bubur ayam dan rawon serta roti tawar dengan berbagai olesan selai, mentega atau coklat.
Soup gambas bihunnya segar. Sayangnya wedang secangnya terlalu manis. Disediakan juga 2 macam juice selain kopi dan teh.
Harga kamar per malamnya Rp.600.000,- Tapi berhubung aku pesannya jauh-jauh hari sebelumnya, jadi dapat harga kamar 2 malamnya Rp.575.000,-
Bagi yang butuh lokasi strategis yang gak jauh dari pusat keramaian, kenyamanan dan keamanan dengan budget kamar yang gak bikin jebol kantong ... hotel Amaris ini bisa menjadi salah satu hotel yang patut diperhitungkan.